Materi yang ada di sekitar kita dikelompokkan menjadi 2, yaitu zat murni dan campuran. Zat murni adalah suatu materi yang terdiri dari satu jenis materi saja, sedangkan campuran adalah materi yang terdiri dari beberapa materi yang tidak sejenis. Zat murni ternyata masih dapat dibagi menjadi 2 bagian lagi, yaitu unsur dan senyawa. Campuran juga dibagi lagi menjadi tiga, yaitu suspensi, koloid, dan larutan.
Zat murni
- Unsur adalah zat murni yang tak dapat dibagi/dipisahkan lagi menjadi zat yang lebih kecil, atau tak dapat diubah menjadi zat kimia lain secara kimia (biasa).[1]
Contoh dari unsur adalah hidrogen (H), oksigen (O), dan besi (Fe). - Senyawa adalah zat murni yang masih dapat dipisahkan/dibagi menjadi zat yang lebih sederhana secara kimia.
Contoh senyawa adalah air (H2O), garam dapur (NaCl), dan karbon dioksida (CO2).
Campuran
- Suspensi adalah campuran heterogen yang terdiri dari dua zat atau lebih dengan zat tersuspensi berukuran suspensi (10-3 cm)
Contoh suspensi adalah campuran air dan pasir. - Koloid adalah campuran heterogen yang terdiri dari dua zat atau lebih dengan zat yang berukuran koloid (1 - 100 nm) tersebar merata dalam zat lain.
Contoh koloid adalah campuran kanji dalam air panas. - Larutan adalah campuran homogen yang zat satu (terlarut) tersebar merata di zat lain (pelarut).
Contoh larutan adalah campuran air dan garam.
Senyawa | Campuran |
Terbentuk secara kimia | Terbentuk secara fisis |
Perbandingan komposisi massa penyusun senyawa (unsur-unsur) tetap (Hukum Proust) | Perbandingan komposisi massa penyusun campuran (unusr dan/atau senyawa) titak tetap/menentu |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar